JT - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta dari Partai Golkar, Jusuf Hamka atau Babah Alun, menegaskan bahwa pedagang Pasar Tanah Abang harus berani mengekspor barang dagangan mereka ke luar negeri. Pernyataan ini menyusul banyaknya keluhan pedagang terkait sepinya pengunjung di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Teman-teman pedagang banyak mengeluhkan keadaan saat ini agak sepi. Saya bilang jangan main di lokal saja kita harapkan 'market'-nya. Nantinya, kita harus mulai 'go international' pasar ekspor," kata Babah Alun saat mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang, Kamis.
Baca juga : Rapat Komisi II dan KPU akan Diskusikan Tiga Opsi Terkait Kotak Kosong
Babah Alun menginspirasi pedagang Tanah Abang dengan praktik pedagang baju di Bangkok, Thailand, yang juga merambah pasar internasional. Dia menekankan bahwa selain menjual di pasar lokal, pedagang juga harus meniru langkah ekspor tersebut.
"Karena kita lihat pasar-pasar seperti Tanah Abang ini ada di Bangkok. Ini semua mereka selain mereka jual lokal, mereka ekspor," katanya.
Babah Alun menambahkan bahwa menjajal pasar internasional bisa dilakukan dengan bekerja sama dengan sejumlah kementerian terkait agar proses ekspor menjadi lebih mudah.
Baca juga : 1.576 Napi di Lapas Salemba Gunakan Hak Pilih
"Tentunya harus kerja sama dengan Kementerian Perdagangan, Perindustrian supaya kita bisa mendapatkan sertifikasi ekspor yang mudah, tidak memberatkan kepada pedagang-pedagang UMKM," ujar Babah Alun.
Dia juga menekankan pentingnya penyuluhan terkait ilmu perdagangan, khususnya perdagangan secara daring (online), untuk pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mereka dapat mengikuti perkembangan zaman dan memperoleh ilmu dagang yang bermanfaat.
Bagikan