"Sebagai orang dewasa, kita bisa memberi imbauan kepada anak-anak atau remaja di Ramadhan ini, untuk tidak tawuran," kata Kepala Kepolisian Resor Metro Depok Kombes Pol Arya Perdana dalam keterangan tertulis saat hadir di 'Jumat Curhat Polres Metro Depok Bersama Warga Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Jumat.
Baca juga : Heru Tegaskan Tidak Ada WFH bagi ASN di Lingkungan Pemprov DKI
Sebelumnya, Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan tawuran remaja yang menyebabkan seorang korban tewas terjadi pada Rabu (7/2) pukul 17.30 WIB.
Korban adalah pelajar SMK berinisial CSP (15).
Polisi menyebutkan korban juga terlibat dalam tawuran karena terpancing ajakan di media sosial.
Baca juga : Pemkot Jakut Ajak Warga Tanam Jagung Pulut untuk Ketahanan Pangan
Tawuran melibatkan dua kelompok pelajar dari dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berbeda.
"Pelaku sudah ditangkap, berinisial MZB (16), ditangkap di Sukmajaya, Depok," kata Made.