JT - Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan menjelaskan bahwa Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Penyiaran awalnya bertujuan sebagai harmonisasi atas Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) yang memuat poin terkait dengan penyiaran.
DPR menilai bahwa RUU tentang Penyiaran merupakan sebuah kewajiban yang harus dibahas di lembaga legislatif tersebut.Baca juga : Densus Tangkap Tujuh Anggota Kelompok Teroris JI di Sulteng
Baca juga : Kemendagri: 19 ASN Pelanggar Netralitas Pilkada 2024 Sudah Dijatuhi Hukuman